Diary Depresiku

<p>Malam ini hujan turun lagi<br />
Bersama kenangan yang ungkit luka di hati<br />
Luka yang harusnya dapat terobati<br />
Yng ku harap tiada pernah terjadi</p>
<p>Ku ingat saat Ayah pergi, dan kami mulai kelaparan<br />
Hal yang biasa buat aku, hidup di jalanan<br />
Disaat ku belum mengerti, arti sebuah perceraian<br />
Yang hancurkan semua hal indah, yang dulu pernah aku miliki</p>
<p>Wajar bila saat ini, ku iri pada kalian<br />
Yang hidup bahagia berkat suasana indah dalam rumah<br />
Hal yang selalu aku bandingkan dengan hidupku yang kelam<br />
Tiada harga diri agar hidupku terus bertahan</p>
<p>Mungkin sejenak dapat aku lupakan<br />
Dengan minuman keras yang saat ini ku genggam<br />
Atau menggoreskan kaca di lenganku<br />
Apapun kan ku lakukan, ku ingin lupakan</p>
<p>Namun bila ku mulai sadar, dari sisa mabuk semalam<br />
Perihnya luka ini semakin dalam ku rasakan<br />
Disaat ku telah mengerti, betapa indah dicintai<br />
Hal yang tak pernah ku dapatkan, sejak aku hidup di jalanan</p>
<p>Wajar bila saat ini, ku iri pada kalian<br />
Yang hidup bahagia berkat suasana indah dalam rumah<br />
Hal yang selalu aku bandingkan dengan hidupku yang kelam<br />
Tiada harga diri agar hidupku terus bertahan</p>
<br/>
<a href="http://lirikbaru.com/lirik-lagu-last-child-diary-depresiku.htm">Lirik Lagu Last Child – Diary Depresiku</a> dipersembahkan oleh <a href="http://lirikbaru.com">Lirik Lagu Indonesia Terbaru</a>